Rabu, 24 Mei 2017

"Tolong Pak Jokowi, Bantu Biayai Pengobatan Anak Saya..."

IGNIPLEX - Blogger Premium Template Simple and Clean

Briliant tahya suebsada bagus dari lahir cuma bisa telentang lemas di atas ranjang rumahnya. anak kecil berumur empat  tahun lebih itu menderita penyakit tumor di kepalanya. keadaan itu menyebabkannya tak bisa aktif sewajarnya balita biasa.

karna keterbatasannya itu, setiap hari balita malang ini tidak lepas dari dekapan hangat ibundanya, siti (36).

sering-kali briliant yang kesulitan memandang serta mendengar itu meronta merintih kesakitan karna rasa sakit yang kadang-kadang timbul. tak hanya tidak kuat mengangkat kepala serta badan, tangan serta kaki briliant saat ini juga nyaris tidak bisa digerakkan.

Briliant merupakan anak kedua pasangan Triyono dan Siti. Keluarga kecil ini hidup dalam serba kekurangan di Desa Ledokdawan, RT 01 RW 05, Kecamatan Geyer, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.

Rumahnya beralaskan tanah dan berdinding papan yang sudah mulai usang.

Siti menuturkan, selama sembilan bulan mengandung Briliant, dirinya rutin memeriksakan kesehatan ke bidan desa. Saat itu kandungan terdeteksi baik-baik saja. Siti juga tak merasakan gejala aneh ketika itu. Begitu juga setelah dilahirkan, Briliant kondisinya normal seperti bayi pada umumnya.

"Hanya saja beberapa hari kemudian setelah lahir, kepala Brilian membengkak. Terkadang menangis tak ada hentinya sampai kejang-kejang," tutur Siti kepada Kompas.com, Jumat (19/5/2017).

Siti kemudian membawanya ke Puskesmas setempat. Oleh tim medis disarankan untuk diperiksakan ke Rumah Sakit di Semarang.

"Akhirnya menjalani operasi kepala hingga dua kali menggunakan jaminan kesehatan. Tapi sampai saat ini belum ada perkembangan. Selesai operasi kepalanya perlahan membesar dan muncul benjolan di bagian hidung," terang Siti.

Siti yang sudah tak bekerja itu berharap ada uluran tangan dari dermawan yang sudi membantu biaya pengobatan putranya. Sejak suaminya yang bekerja serabutan itu pergi dari rumah, Siti sudah tak bisa berbuat apa-apa lagi untuk membiayai hidup.

"Dulu saya jualan di sekolah, tapi itu saya tinggalkan karena kondisi anak saya. Tidak ada yang merawat. Sejauh ini kami hidup dari bantuan keluarga. Apalagi anak pertama saya duduk di bangku SMP. Tolong Pak Jokowi, bantu biayai pengobatan anak saya. Saya sudah tak punya apa-apa lagi," ujar Siti.

Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Grobogan, Slamet Widodo, menjelaskan, tumor kepala yang diderita Briliant termasuk kategori tumor jinak.

Hanya saja, tumor di kepala Briliant yang perlahan mulai membesar sangat berisiko jika dilakukan operasi kembali. "Jalan satu-satunya hanyalah operasi, tapi membahayakan otak. Kami akan mengecek kembali kondisi Briliant," sebut Slamet.

Sumber :regional.KOMPAS.com
IGNIPLEX - Blogger Premium Template Minimalis Dua Kolom

BERITA LENGKAP DI HALAMAN BERIKUTNYA

Halaman Berikutnya


IGNIPLEX - Template Blogspot Simple Putih Dua Kolom